Pada 2022 dan 2023 telah diselenggarakan Survey kondisi dan potensi ekonomi pekerja migran Indonesia tahun kepulangan 2017 – 2022 yang mempunyai usaha ekonomi di 7 (tujuh) wilayah Desa Peduli Buruh Migran (Desbumi) kabupaten Wonosobo. 7 (tujuh) Desbumi tersebut adalah Desa Rogojati, Desa Mergosari, Desa Lipursari, Desa Kuripan, Desa Gondang, Desa Ngadikusuman dan Desa Sindupaten. Survey ini dilatarbelakangi oleh pilihan usaha ekonomi pekerja migran yang telah kembali dari bekerja di negara tujuan. Usaha produktif mereka telah menghasilkan berbagai produk barang dan jasa mulai dari aneka olahan makanan kering, basah, kerajinan tangan, batik, tenun, reseller, rias, minuman instan, rumput laut, persewaan, toko kelontong dan sebagainya. Survey tahun 2022 ini melibatkan enumerator 20 orang dari komunitas Desbumi dengan responden kurang lebih 115 orang. Dan tahun 2023 melibatkan enumerator 5 orang dengan responden 45 orang.
Pada tahun 2022 telah dilakukan survey Perlindungan sosial Pekerja Migran Indonesia juga dengan tahun kepulangan 2017 – 2022. Survey ini untuk memotret program pemerintah tentang jaminan sosial dan jaminan kesehatan bagi pekerja migran Indonesia dengan enumerator berjumlah 20 orang dan responden berjumlah 315 orang.
Pada tahun ini, 2024 seiring dengan perubahan situasi dan kondisi baik ekonomi maupun sosial maka akan diselenggarakan kembali survey kondisi dan potensi ekonomi dengan enumerator 5 orang dan responden 34 orang dan survey perlindungan sosial dengan enumerator 15 orang responden 254 orang. Survey ini bertujuan untuk memperoleh data profiling usaha ekonomi pekerja migran dan data tentang program pemerintah terkait jaminan kesehatan dan jaminan sosial pekerja migran di 7 (tujuh) Desa Peduli Buruh Migran (DESBUMI) di kabupaten Wonosobo. Data yang didapatkan akan menjadi data panel untuk mengetahui kecenderungan dan perkembangan potensi ekonomi dan perlindungan sosial bagi pekerja migran Indonesia kab. Wonosobo. Untuk persiapan survey, baik survey kondisi dan potensi ekonomi serta survey perlindungan sosial pekerja migran Indonesia tahun 2024 ini, agar enumerator mampu mendapatkan data dilapangan, bertemu dengan responden, mampu menggali fakta dan kondisi lapangan.
oleh karena itu kegiatan ini dianggap perlu sebagai modal para enumerator nantinya akan turun turun ke lapangan untuk melakukan wawncara dengan responden.
Workshop ini dilaksanakan pada hari Selasa 9 Juli 2024, dengan Narasumber Bp Romandhon, S.E. M.M. (Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sains Al-Quran Wonosobo (UNSIQ)), dengan peserta 5 enumerator Potensi Ekonomi dan 15 enumerator Potensi Sosial bertempat di Front One Harvest Hotel Wonosobo. Kegiatan ini dilaksanakan Oleh Social Analisys And Research Institute (SARI) Solo, bekerja sama Dengan Migrant CARE melalui program Inklusi.