Peningkatan penetrasi internet di Indonesia memberikan peluang bagi para buruh migran untuk mengakses pembelajaran online, memperoleh keterampilan teknologi, dan bahkan terlibat dalam pekerjaan secara digital. Data “We Are Social” di tahun 2024 menjelaskan bahwa penetrasi pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 66,5%, dimana terdapat 185,3 juta jiwa pengguna internet dari total 278,7 juta jiwa penduduk Indonesia. Hal ini tentu berpeluang menciptakan sebuah terobosan positif yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna internet, dalam hal ini khususnya adalah buruh migran dan masyarakat di wilayah timur Indonesia dalam meningkatkan keterampilan mereka di ranah digital.
Pemerintah Indonesia telah memberikan perhatian serius terhadap literasi digital melalui berbagai program. Langkah-langkah ini mencakup pelatihan keterampilan teknologi, program literasi digital, dan akses lebih lanjut ke sumber daya online. Namun, meskipun terdapat upaya positif, tantangan masih ditemukan, diantaranya adalah memastikan bahwa manfaat dari kemajuan teknologi ini mencapai semua lapisan masyarakat, khususnya terhadap peningkatan kesejahteraan kehidupan buruh migran dan masyarakat di wilayah timur Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan upaya tambahan dalam memberikan dukungan secara kontekstual dan khusus kepada buruh migran dan masyarakat di wilayah timur Indonesia untuk mengoptimalkan potensi yang ditawarkan oleh dunia digital. Melalui langkah-langkah ini, harapannya kedua subjek intervensi dalam program ini tidak hanya menjadi penonton dalam hiruk pikuk perkembangan teknologi, namun juga pelaku utama yang berdaya saing.
Workshop MADE IN INDONESIA (Migran Aman dan Digital Ekonomi INklusif Indonesia)” kerjasama dari Internet Society Foundation, ICT Watch, Migrant Care.
training ini bertujuan
Memberikan edukasi terkait 4 pilar literasi digital kepada masyarakat Desa
Peduli Buruh Migran (DESBUMI), khususnya di wilayah binaan Migrant Care
● Meningkatkan pemahaman dan kapasitas masyarakat DESBUMI terkait keamanan digital
● Mendorong masyarakat DESBUMI untuk memaksimalkan pemanfaatan teknologi dalam peningkatan ekonomi
● Memberikan edukasi kepada masyarakat desbumi tentang berekspresi dan membuat konten di dunia digital
Training ini dilaksanakan di Hotel Dafam Wonosobo, pada hari Senin-Selasa 15-16 Juli 2024, seminar “Women Talk About Digital Parenting” bertempat di Pendopo Kantor Bupati Wonosobo, pada tanggal 17 Juli 2024, kemudian dilanjutkan dengan Nonton Bareng film dengan judul “Harta, Tahta, Data,” bertempat di Aula Kantor desa Gondang, kec Watumalang, di hadiri perwakilan anggota Desbumi 10 desa, dan masyarakat sekitar.